Home » » Jalan-jalan yuuk ke Solo

Jalan-jalan yuuk ke Solo

Written By admin on 5.7.13 | 5.7.13


Solo dikenal sebagai kota yang tidak pernah tidur, selalu ada sesuatu yang menarik dapat Anda temukan di Solo. Solo telah dikenal sebagai daerah tujuan wisata yang biasa didatangi oleh wisatawan dari kota-kota besar. Selain menyungguhkan pemandangan kota dan keraton Kasunanan, Solo juga menawarkan wisata-wisata alam disekitarnya, antara lain Tawangmangu di timur kota Solo dan kawasan wisata Selo di barat kota Solo. Di Solo juga terdapat sebuah museum batik yang terlengkap di Indonesia yaitu House of Danar Hadi. Batik Solo memiliki ciri pengolahan yang khas yaitu warna kecoklatan (sogan) yang mengisi ruang bebas warna, berbeda dari gaya Yogya yang ruang bebas warnanya lebih cerah. Pemilihan warna cenderung gelap, mengikuti kecenderungan batik pedalaman. Pusat perdagangan batik di kota ini berada di Pasar Klewer. Selain itu di kecamatan Laweyan juga terdapat Kampung Batik Laweyan.Selain pasar klewer, di Solo juga ada pasar Triwindu yang tidak kalah ramainya dengan pasar klewer.Pasar Triwindu adalah pasar loak namun sangat ramai. Temukan di sini dari topeng tua, wayang, alat musik dan koin.  Bahkan jika Anda tidak ingin berbelanja namun kunjungilah pasar ini untuk melihat barang yang unik dan aneh dijual.

Di kota Solo Anda dapat mengunjungi 2 keraton Jawa yaitu Sunan Surakarta dan Pangeran Mangkunegaraan. Berkelilinglah di kota tua ini dengan naik kereta kuda (andong) atau becak sambil melihat bangunan tua dan labirin di sepanjang dinding istana yang bercat putih. Keraton Kasunanan Surakarta memiliki luas sekitar 500 x 700 meter yang dikelilingi oleh dinding pertahanan (benteng) yang disebut Baluarti. Dinding tersebut mengelilingi keraton setinggi 3 - 5 meter, tebalnya sekitar 1 meter, dengan bentuk persegi panjang. Keraton Kasunanan atau disebut Keraton Surakarta Hadiningrat dibangun tahun 1745 oleh Raja Paku Buwono ke II.Sebagian besar keraton ini bernuansa warna putih dan biru dengan arsitektur gaya campuran Jawa-Eropa. Istana indah ini dirancang Pangeran Mangkubumi yang kemudian bergelar Sultan Hamengkubuwono I sekaligus juga menjadi arsitek Keraton Yogyakarta. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan jika pola dasar tata ruang kedua keraton tersebut (Yogyakarta dan Surakarta) banyak memiliki persamaan umum.

Bagi anda yang hobi kuliner, di Solo juga terdapat kuliner khas yang dapat menggoda selera. Di kota ini juga tidak sulit untuk Anda mencari rumah makan yang menyajikan menu masakan khas Solo maupun menu makanan internasional.Solo terkenal dengan banyaknya jajanan kuliner tradisional yang lezat. Beberapa makanan khas Surakarta di antaranya: nasi liwet, nasi timlo, nasi gudeg yang sedikit berbeda dengan gudeg Yogyakarta, cabuk rambak, serabi Notosuman, intip, bakpia balong, dan roti mandarin. Ada juga Ayam bakar yang dipanggang disajikan dengan lalapan atau sayuran mentah. Pecel dengan sayuran yang dimasak di atas nasi dengan saus kacang pedas.
Untuk minuman khas Solo ada wedang asle yaitu minuman hangat dengan nasi ketan serta kelapa muda utuh sebagai minuman menyegarkan

Pesan Tiket Pesawat Online

Popular Posts

Like us on Facebook
Follow us on Twitter
Recommend us on Google Plus