Hasil Pertarungan Hukum Milyaran Rupiah, Antara Samsung vs Apple- |
Pertarungan hukum Samsung Vs Apple semakin sengit. Pertarungan ini sudah berlangsung di berbagai negara yang menghasilkan berbagai putusan yang berbeda. Perdebatan sengit mengenai hak paten Samsung Vs Apple juga terjadi diantara para analis industri dan juga penggemar gadget. Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil Invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri Invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya. Kata paten, berasal dari bahasa inggris patent, yang awalnya berasal dari kata patere yang berarti membuka diri (untuk pemeriksaan publik), dan juga berasal dari istilah letters patent, yaitu surat keputusan yang dikeluarkan kerajaan yang memberikan hak eksklusif kepada individu dan pelaku bisnis tertentu. Dari definisi kata paten itu sendiri, konsep paten mendorong inventor untuk membuka pengetahuan demi kemajuan masyarakat dan sebagai gantinya, inventor mendapat hak eksklusif selama periode tertentu. Mengingat pemberian paten tidak mengatur siapa yang harus melakukan invensi yang dipatenkan, sistem paten tidak dianggap sebagai hak monopoli. Secara umum, ada tiga kategori besar mengenai subjek yang dapat dipatenkan: proses, mesin, dan barang yang diproduksi dan digunakan. Proses mencakup algoritma, metode bisnis, sebagian besar perangkat lunak (software), teknik medis, teknik olahraga dan semacamnya. Mesin mencakup alat dan aparatus.
Pertarungan hukum global bernilai milyaran dolar antara Samsung vs Apple ini juga berlangsung dikedua negara, Korea selatan dan Amerika serikat. Pada kedua pengadilan ini melahirkan dua putusan yang berbeda. Putusan pengadilan terhadap kasus hukum bernilai milyaran dolar antara Samsung vs Apple ini baru-baru saja diputuskan. Pertarungan hukum Samsung vs Apple di pengadilan negara Korea selatan, menghasilkan putusan bahwa perusahaan raksasa teknologi Amerika Apple dan saingannya dari Korea Selatan Samsung Electronics telah saling melanggar hak paten lainnya untuk peralatan komputer dan ponsel pintar. Pengadilan di Seoul ini memutuskan bahwa Apple telah melanggar dua hak paten Samsung wireless. Sementara Samsung juga melanggar satu dari hak paten rancangan Apple. Pengadilan Korea Selatan memberi ganti rugi kecil bagi masing-masing pihak dan mengenakan larangan terbatas atas penjualan produk masing-masing perusahaan di Korea Selatan. Pengadilan mengatakan bahwa Samsung, yang sekarang pembuat ponsel pintar terbesar di dunia, tidak meniru rancangan iPhone yang populer buatan Apple itu.
Sedangkan putusan terbaru yang menjadi kisah lanjutan dari pertarungan Samsung vs Apple pada pengadilan Amerika Serikat, telah melahirkan sebuah putusan. Para juri dalam sidang Samsung vs Apple telah mencapai kata sepakatnya, yaitu menyatakan perusahaan Korea Selatan, Samsung Electronics, meniru sejumlah paten bagi peralatan komunikasi buatan perusahaan AS, Apple. Keputusan juri pengadilan Amerika serikat ini membuat pihak Samsung untuk mempertimbangkan untuk banding. Dan pengadilan Amerika serikat memutuskan Samsung untuk membayar 1 milyar dolar kepada Apple. Walaupun ini merupakan bukan jumlah dari tuntutan, namun juri menganggap bahwa jumlah tersebut cukup adil.
Kedua pertarungan hukum bernilai milyaran dolar ini melahirkan dua putusan hukum yang berbeda di dua pengadilan, Korea Selatan dan Amerika serikat. Hal yang dimenangkan oleh Apple pada pengadilan di amerika serikat adalah beberapa handset Samsung diputuskan melanggar paten terkait teknologi Apple, misalnya pinch to zoom untuk memperbesar layar dengan cubitan. Juga tap to zoom untuk memperbesar dengan ketukan di layar. Paten lain termasuk desain depan dan belakang iPhone. Namun Samsung berhasil mementahkan tuduhan penjiplakan tablet PC iPad. Samsung sejatinya juga menuduh Apple melanggar beberapa patennya, tetapi semuanya dinyatakan tidak terbukti. Untuk pertarungan di pengadilan Amerika serikat membuat Apple bergembira. Tampaknya kekalahan Samsung pada pengadilan di Amerika Serikat tidak mematahkan semangat Samsung untuk banding dan juga terus bertarung dipengadilan-pengadilan negara lain. Akan semakin seru pertarungan yang bernilai milyaran dolar ini, antara Samsung vs Apple. (reff: voaindonesia,,detik.com)